Hipotensi adalah suatu keadaan di mana tekanan darah berada di bawah ambang batas normal. Sama seperti hipertensi, tekanan darah rendah juga dapat menyebabkan berbagai gejala yang mengganggu aktivitas.
Gejala tekanan darah rendah di antaranya: penglihatan kabur, kebingungan atau kurang fokus, pusing, sakit kepala, kelelahan, mual, sering haus, sering berkeringat dan lainnya.
Untuk diketahui, tdarah memang bisa berubah sepanjang hari. Posisi tubuh ialah salah satu yang memengaruhi perubahan tekanan darah.
Saat kita terbangun tiba-tiba dari tidur, bisa dipastikan tekanan darah akan turun. Efeknya kita akan pusing.
Meski tidak berbahaya seperti tekanan darah tinggi, tekanan darah rendah tetap bisa mengganggu aktivitas kita. Oleh karenanya, apabila Anda menderita hal itu segeralah menanganinya dengan cara berikut ini!
1. Tingkatkan konsumsi garam
Sodium atau garam dapat membantu meningkatkan tekanan darah. Namun, Anda perlu berhati-hati. Jangan terlalu banyak makan garam.
Karena terlalu banyak asupan garam akan menyebabkan tekanan darah naik terlalu tinggi. Yang terbaik adalah menambahkan garam ke masakan yang diolah sendiri.
Sehingga, Anda akan lebih mudah mengontrolnya. Hindari makanan cepat saji dan makanan kemasan dengan kandungan garam tinggi.
2. Perbanyak minum air putih
Penurunan tekanan darah dapat disebabkan oleh dehidrasi. Oleh karena itu, minum air putih yang cukup penting untuk mencegah tekanan darah turun di bawah kisaran normal.
3. Kurangi porsi makan
Pada lansia, makan banyak makanan dapat menyebabkan tekanan darah turun. Ini terjadi karena darah mengalir ke saluran pencernaan, dan jantung mempercepat detaknya untuk membantu menyeimbangkan tekanan darah. Jadi, untuk mencegah tekanan darah terus turun, sebaiknya kurangi porsi makan dan batasi asupan karbohidrat.
4. Gunakan stoking kompresi
Stoking kompresi dapat membantu mengurangi jumlah darah di kaki bagian bawah, memungkinkan darah mengalir ke bagian lain dari tubuh, sehingga meningkatkan tekanan darah.
5. Minum kopi atau teh
Kafein dalam kopi dan teh juga efektif meningkatkan tekanan darah.
Saat Anda minum kopi dan teh dengan kandungan kafein tinggi, peredaran darah akan berfungsi normal dan tekanan darah akan membaik.
6. Mengonsumsi susu almond
Susu almond juga bisa diminum secara rutin untuk mencegah tekanan darah turun di bawah ambang batas normal. Rendam 5 sampai 6 kacang almond semalaman, lalu rebus kacang almond di pagi hari untuk dijadikan minuman. Atau, Anda bisa membeli susu almond organik tanpa bahan pengawet.
Untuk diketahui, tidak ada kolesterol jahat dalam susu almond yang dapat membahayakan jantung.