Cegukan di tengah makan memang bukan masalah kesehatan serius. Namun, cegukan sangat mengganggu, apalagi saat bersama sang kekasih. Bisa ‘rusak’ deh makan bersama dengannya.
Lantas, apa penyebab cegukan saat makan? Dan, bagaimana cara mengatasinya?
Penyebab cegukan
1. Perut cepat terisi
Cegukan dapat disebabkan oleh berbagai kondisi, seperti makan terlalu banyak atau terlalu cepat. Di luar faktor makanan, cegukan juga bisa dipicu oleh perasaan gugup, semangat yang berlebihan dan stres.
2. Perubahan suhu di kerongkongan atau esofagus
Penyebab cegukan lainnya terkait dengan perubahan suhu pada esofagus secara tiba-tiba. Peningkatan atau penurunan suhu secara tiba-tiba akan membuat saraf esofagus “gatal” dan merangsang diafragma secara berlebihan.
Saraf di kerongkongan ini sangat sensitif saat terpapar makanan dan minuman yang sangat panas atau dingin. Selain faktor makanan, berpindah tempat dengan perubahan suhu yang parah juga dapat memengaruhi kerongkongan.
3. Iritasi non-makanan
Cegukan panjang juga bisa disebabkan oleh kerusakan atau iritasi pada sistem saraf tepi, yang juga mempengaruhi pergerakan otot diafragma.
Cara mengatasi cegukan dengan cepat
1. Sesuaikan pernapasan dan postur tubuh
- Tarik napas dan tahan sekitar 10 detik, lalu lepaskan secara perlahan. Ulangi tiga sampai empat kali. Kemudian, ulangi 20 menit kemudian.
- Taruh lutut di dada dan peluk selama 2 menit.
- Kompres dada dengan lembut sembari membungkukkan tubuh ke depan.
2. Makan dan minum
- Berkumur dengan air dingin atau es.
- Taruh sedikit gula di lidah Anda. Saat meleleh, telan gula tersebut.
- Minum air dingin/es secara perlahan.
- Minum segelas air hangat perlahan-lahan sampai habis tanpa bernafas.
- Ambil sepotong lemon, taruh di lidah Anda, dan hisap seperti manisan.
3. Menekan bagian tubuh tertentu
- Pegang ujung lidah dengan jari dan tarik. Metode ini merangsang saraf vagus dan mengurangi kontraksi diafragma, yang terkadang dapat menghentikan cegukan.
- Tekan diafragma dengan lembut.
Pada kebanyakan kasus, cegukan akan hilang dengan sendirinya, jadi tidak perlu khawatir. Jika cegukan terus berlanjut, hubungi dokter Anda untuk pengobatan.
Cara mencegah cegukan saat makan
Cara terbaik untuk mencegah cegukan adalah dengan menghindari hal-hal yang dapat menyebabkan pembesaran lambung atau iritasi kerongkongan.
Hindari hal-hal berikut ini:
- Makanan asam
- Konsumsi akohol
- Minuman berkarbonasi
- Makan dengan sangat cepat
- Makanan panas atau pedas
- Makan berlebihan
- Menelan udara sambil mengunyah
- Berbicara sambil makan
- Cairan yang sangat dingin