WhatsApp melakukan perubahan pada kebijakan privasi pengguna, dan sejak itu, beberapa orang yang peduli dengan keamanan data pribadi memutuskan untuk bermigrasi ke platform lain, seperti Telegram dan Signal.
Tidak ingin bermigrasi dari platform WhatsApp ke Telegram atau Signal? Silakan ikuti tips di bawah ini untuk menjaga keamanan privasi Anda di WhatsApp.
1. Tidak membagikan informasi penting di WhatsApp
Raksasa milik Facebook telah meluncurkan kebijakan privasi barunya, yang memungkinkan perusahaan mengakses informasi yang lebih detail daripada sebelumnya. Meskipun perusahaan memastikan tidak membaca pesan pengguna, yang terbaik adalah menghindari berbagi informasi rahasia di WhatsApp.
2. Aktifkan verifikasi dua langkah
Tak dipungkiri, ada sejumlah pengguna WhatsApp yang mengeluhkan pengalaman diretas. Untuk menghindarinya, pengguna bisa mengaktifkan verifikasi dua langkah di WhatsApp. Menggunakan fitur ini, pengguna tidak hanya akan diminta untuk mengisi OTP saat mengatur akun WhatsApp mereka di smartphone baru, tetapi mereka juga akan diminta untuk memasukkan pin enam digit.
Cara mengaktifkannya dengan cara berikut: masuk ke WhatsApp Settings > Account > Two-Step Authentication.
3. Gunakan kunci aplikasi bawaan WhatsApp
Pengguna WhatsApp dapat lebih meningkatkan keamanan aplikasi dengan mengaktifkan fitur kunci aplikasi. Untuk melakukan ini, pengguna hanya perlu masuk ke Pengaturan WhatsApp> Account> Privacy> Screen Lock.
4. Aktifkan kunci WhatsApp Web
WhatsApp baru-baru ini meluncurkan pembaruan yang memungkinkan pengguna mengunci WhatsApp Web di PC mereka. Jika fitur ini diaktifkan, pengguna akan diminta untuk memverifikasi diri mereka sendiri dengan otentikasi Biometrik untuk mengatur WhatsApp Web di laptop atau PC baru.
5. Periksa pengaturan privasi
Terakhir, pengguna WhatsApp disarankan untuk memeriksa pengaturan privasi mereka. Dengan halaman pengaturan ‘Privacy’, pengguna dapat memilih siapa yang dapat melihat foto profil, status dan last seen.
Source: detik